Dompet Dhuafa Jabar Respon Banjir Cirebon

/ arahmat jabar

CIREBON — Banjir merendam delapan kecamatan di Kabupaten Cirebon pada Jumat (23/2). Ada sekitar 20 ribu rumah di delapan kecamatan itu yang terendam banjir.

Dompet Dhuafa Jabar menurunkan tim reapon guna membantu para korban. Koordinator Lapangan Tim Respon Bencana DD Jabar, Faisal Anwar menyebutkan, delapan kecamatan yang terendam banjir itu yakni Kecamatan Losari, Ciledug, Pasaleman, Pabuaran, Pabedilan, Waled, Pangenan, dan Gebang. Banjir terjadi akibat tingginya intensitas hujan dan meluapnya Sungai Cisanggarung dan Sungai Cijangkelok.

“Hampir 90 persen wilayah timur Kabupaten Cirebon terendam banjir,” ujarnya.

Di sejumlah lokasi, ketinggian genangan air bahkan mencapai sekitar dua meter atau setinggi genting rumah. Warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Petugas BPBD bersama polisi, TNI, SAR dan Tim Respon Dompet Dhuafa Jabar pun melakukan proses evakuasi kepada warga yang terjebak banjir. Penyaluran bantuan kepada korban banjir pun telah dilakukan.

Saat ini kebutuhan mendesak bagi para korban banjir adalah fasilitas MCK dan air bersih, pakaian, selimut, bahan makanan, popok bayi, peralatan kebersihan, obat-obatan, tikar, dan alat salat.